RIAU24.COM - Sedikitnya satu orang tewas dan sejumlah orang yang tidak diketahui dikhawatirkan terperangkap dalam puing-puing setelah ledakan kuat melanda pasar ritel di ibu kota Armenia, Yerevan, menurut para pejabat. Petugas penyelamat sedang bekerja untuk menarik orang keluar dari puing-puing, kata Levon Sardaryan, juru bicara walikota Yerevan, kepada kantor berita The Associated Press.

Maria Titizian, seorang jurnalis yang berbasis di Yerevan, mengatakan bangunan pasar itu ambruk dan masih terbakar. Jumlah korban diperkirakan akan meningkat, katanya.

“Ini pasar yang sangat sibuk di sore hari dan itulah sebabnya saat ini sulit untuk memberikan angka pasti,” katanya.

“Menurut kementerian yang relevan dengan situasi darurat, kebakaran dimulai di tempat penjualan kembang api, mereka percaya itu adalah penyebab ledakan tetapi pada saat ini tidak dapat dikonfirmasi,” kata Titizian.

Kementerian Situasi Darurat mengatakan ada 10 mobil pemadam kebakaran di lokasi, dan 10 lainnya sedang dalam perjalanan ke pasar Surmalu, yang terletak sekitar 2 km (1,2 mil) selatan dari pusat kota.

Penyebab ledakan itu tidak segera diketahui.

Foto dan video yang diposting di media sosial menunjukkan gumpalan asap hitam tebal di atas pasar saat ledakan berturut-turut dapat terdengar.

Kementerian darurat mengatakan sedikitnya 20 orang terluka dalam ledakan itu.

Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi seorang wanita yang terluka dari kebakaran di pasar Surmalu di Yerevan. [Foto Daniel Bolshakov/AP]