Madinah Dilanda Badai Pasir, Kapuskes: Minta Jemaah Tidak Keluar Penginapan
RIAU24.COM - Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Haji Kementerian Kesehatan, bapak Budi Sylvana memberikan sejumlah imbauan kepada jemaah haji asal Indonesia merespons badai pasir di Madinah, Arab Saudi, Senin (8/8).
"Kami tetap meminta jemaah agar tidak keluar penginapan dulu jika masih ada badai pasir, karena angin dan debu sangat berbahaya bagi kesehatan mereka," ujar Budi, yang kini berada di Madinah, saat dihubungi CNNIndonesia.
"Jemaah diminta tetap memakai masker dan pelindung mata jika keluar penginapan, karena sampai tadi malam debu pasir masih banyak di udara sekitar Kota Madinah, termasuk Masjid Nabawi," katanya lagi.
Selain itu, Budi menuturkan sebanyak 13.968 jemaah RI masih berada di Kota Madinah. Ia juga mengatakan kondisi jemaah Indonesia aman.
Sebelumnya, untuk proses pemulangan jemaah haji RI sempat terhenti karena badai pasir yang melanda Madinah pada Minggu (7/8).
"Alhamdulillah aman semua. Informasi untuk JKS 36 yang menuju bandara dari hotel Madinah, seluruhnya berhenti," ujar Kepala Daerah Kerja Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Haryanto, seperti dikutip kantor berita Antara.
Ia juga memastikan seluruh jemaah Indonesia dan petugas yang bertugas disana, dinyatakan aman.
Meski begitu, penurunan jemaah kloter SUB 32 Surabaya dari bus menuju plaza terminal haji sempat tertahan imbas badai ini. Beberapa jemaah sudah diungsikan ke plaza, sementara sebagian lainnya masih di dalam bus demi keamanan.
(***)