RIAU24.COM - Manchester United dikalahkan Brighton & Hove Albion 1-2 pada pekan pertama Liga Primer Inggris 2022/2023. Pelatih Erik Ten Hag kecewa The Red Devils terlalu mudah kebobolan.

Manchester United mencoba mendominasi pertandingan sejak awal pada laga di Old Trafford, Inggris, Minggu (7/8/2022). 

Namun, mereka justru kebobolan dua gol dalam jarak sembilan menit saja. Pascal Gross sukses merobek gawang David De Gea pada menit ke-30’ dan 39’. 

Pada babak kedua, The Red Devils -julukan Man United- akhirnya berhasil mempertipis kedudukan lewat gol bunuh diri Alex Mac Allister (68’). Namun setelah itu, tidak ada gol tambahan yang tercipta. 

Usai pertandingan, Ten Hag mengungkapkan terlalu banyak kesalahan yang dibuat oleh anak asuhnya dalam pertandingan itu. Pelatih asal Belanda itu kecewa The Red Devils terlalu mudah kebobolan. 

“Pertama-tama saya kecewa itu jelas. Kami harus mengambil pelajaran,kami bisa lebih baik dalam menguasai bola, membuat terlalu banyak kesalahan mudah. Juga di luar penguasaan bola, adalah gol yang seharusnya tidak mereka (Brighton) cetak,” ungkap Ten Hag dikutip dari BBC Internasional, Senin (8/8/2022). 

“Brighton adalah tim yang bagus tetapi saya melihat ke tim saya dan kami seharusnya melakukan hal-hal yang lebih baik dan saya pikir tidak perlu memberikan dua gol mudah jika kami lebih baik dalam menguasai bola dan membuat keputusan yang lebih baik, tidak hanya dengan keterampilan teknis tetapi dengan pilihan kami dan kemudian kami bisa mendominasi permainan,” tambahnya, dikutip sindonews. 

Meski begitu, Ten Hag mengatakan timnya bermain cukup baik di babak kedua. Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu senang The Red Devils mampu mendominasi permainan dan menciptakan banyak peluang. 

“(Di babak kedua) saya melihat tim yang bersatu, yang bertarung dan juga menciptakan peluang. Kami kembali dalam permainan tetapi itu juga tentang eksekusi, saya pikir kami memiliki peluang yang sangat bagus dengan (Marcus) Rashford. Setidaknya kami menciptakan peluang,” tutup Ten Hag.

(***)