Penembakan Massal di Orlando: 7 Terluka, Polisi Buru Tersangka
RIAU24.COM - Sebuah perkelahian besar pecah pada Minggu dini hari di pusat kota Orlando di Wall Sreet Plaza dan South Orange Avenue yang mengakibatkan insiden penembakan di mana setidaknya tujuh orang ditembak.
Dilaporkan, insiden itu terjadi pada pukul 02.00 saat restoran, klub, dan bar tutup.
Keenam korban telah diangkut ke Orlando Regional Center sementara yang lain telah dirawat di AdventHealth. Untungnya, korban terakhir bisa pergi ke rumah sakit sendiri.
Salah satu video yang diposting di platform microblogging Twitter menunjukkan puluhan orang berlari menyelamatkan diri di dekat Orange Avenue setelah mendengar beberapa tembakan.
Video yang sama kemudian menunjukkan beberapa petugas Polisi Orlando menolong dua orang yang terluka tergeletak di trotoar di depan Wall Street Plaza.
“Sekitar pukul 2.22 pagi ini, di Orange Avenue dan Wall Street, terjadi perkelahian besar. Salah satu kombatan mengeluarkan pistol dan menembak ke arah kerumunan," kata Kepala Polisi Orlando Eric Smith dalam sebuah pernyataan.
Meskipun penembakan terjadi pada Minggu dini hari, Polisi Orlando belum menetapkan pelaku kekerasan senjata tersebut.
“Saat ini kami belum menetapkan tersangka. Kami masih dalam tahap awal penyelidikan ini, jadi jika ada yang memiliki informasi, silakan hubungi kami," kata Kepala Polisi Orlando.
Belakangan ini, Orlando telah menjadi pusat penembakan massal seperti kejadian yang terbaru.
Dewan kota telah mengusulkan rencana untuk mengendalikan kehidupan malam di daerah yang telah menjadi penyebab utama kekerasan.
Pada bulan Mei, awal tahun ini, seorang pria berusia 24 tahun ditembak mati dalam insiden senjata lain di dekat West Church Street.
Demikian pula, Halloween lalu, beberapa orang terluka saat sepasang penembakan mengguncang pusat kota Orlando.
(***)