RIAU24.COM - Dalam waktu dekat ini akan dilaksanakannya dosis vaksin kedua dari booster atau dosis keempat vaksin Covid-19.

Ada Sekitar 4 juta tenaga kesehatan yang akan mendapat fasilitas menjadi prioritas utama penyebaran dosis ini.

Bukan tanpa alasan para tenaga kesehatan ini menjadi prioritas utama.

Mereka yang menjadi garda terdepan penanganan COVID-19 baik di klinik maupun rumah sakit, hal itu pun membuat mereka paling membutuhkan proteksi.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) Budi Gunadi Sadikin, menyebutkan bahwasannya dosis keempat ini akan diberikan terlebih dahulu kepada tenaga kesehatan.

“Sebentar lagi akan kita laksanakan (vaksinasi dosis keempat) dan kita utamakan ke nakes (tenaga kesehatan) dulu” ungkapnya, Rabu (27/7/2022).

Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa vaksin COVID-19 tersebut berkurang kadar antibiotiknya setelah 6 bulan pemberiannya.

Pemberian dosis keempat ini diharapkan dapat meningkatkan kembali kekebalan tubuh tersebut.

Untuk persedian vaksin sendiri Budi menjelaskan bahwasannya masih tersedia dan Indonesia juga banyak mendapat  bantuan vaksin.

Itu memungkinkan untuk menyebarkan dosis kedua booster tersebut.

“Banyak banget, stok vaksin kita berlebih, nakes kita di Indonesia kan ada 4 juta dan kita sudah siap”, jelasnya.