RIAU24.COM - Di perlintasan jalur kereta api Rangkabitung Merak di Desa Silebu Kecamatan Krigilan, Kabupaten Serang.

Diketahui terjadi kecelakaan  odong-odong ditabrak kereta api total korban 9 orang meninggal dunia, sedangkan korban luka berat berjumlah 8 orang dan luka ringan 10 orang yang masih dirawat di RS Hermina Serang ,Selasa (26/7/2022) dikutip dari akun tiktok @Pojoksatu.

Polda Banten Kombes Budi Mulyanto mengungkapan bahwasanya Odong-odong datang dari arah Walantaka ke Kragilan dengan membawa 20 penumpang. 

Kemudian di perlintasan Silebu Kragilan pukul 11.00 WIB, datang kereta penumpang dari arah Merak Rangkasbitung, yang mengakibatkan kecelakan itu terjadi.  

Odong-odong yang tak sempat berhenti saat kereta api berlintas itu pun mengalami benturan di bagian belakang, Odong-odong tersebut terhempas hingga 5 meter.

Dari Sembilan orang tersebut empat diantarnya anak dan ibu, korban merupakan warga Kampung Cibetik Walantaka.

"Di sini mah nggak ada palang pintu, nggak ada yang jaga juga, biasanya mah yang ngasih tahu kalau ada kereta tukang warung kalau ada kereta," ujar warga setempat.

Dari seorang polisi lintas Polda Banten AKP, Tiwi Afrina juga membenarkan bahwa tidak ada palang pintu di lokasi kejadian saat kejadian, Odong-odong juga diduga menerobos saat ada kereta melintas.

Saat ini, sopir Odong-odong berinisial JL telah diamankan polisi di Polsek Kragilan. JL diketahui membawa lebih dari 20 orang penumpang yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa.

(***)(rsm)