RIAU24.COM - Bagi kita yang pernah menggunakan jasa pesawat terbang, keberadaan pramugari yang selalu siap melayani memberikan nilai plus tersendiri.

Hal itu lah yang menjadi salah satu alasan pramugari kenapa harus bertubuh tinggi dan langsing dikutip dari okezone.com.

Dengan memiliki tubuh tinggi dan langsing, secara tidak langsung dapat mendongkrak performa mereka saat melayani para penumpang.

Misalnya saja saat menutup tempat menyimpan bagasi kabin di dalam pesawat.

Jika pramugari tak memiliki postur tubuh yang tinggi, mereka akan kesulitan menjangkaunya. Begitu pula soal kelangsingan. Itu dikarenakan mereka harus berjalan di lorong pesawat yang sempit.

Agar selalu memiliki tubuh ramping, pramugari harus memiliki kesibukan yang tinggi. Seperti misalnya harus datang jauh lebih awal untuk mempersiapkan kabin, memastikan kebersihan toilet, menyiapkan makanan dan lain sebagainya.

Pekerjaan-pekerjaan berat tersebut menjadi tanggung jawab mereka setiap harinya, sehingga mereka harus kuat, baik secara fisik maupun mental. Jadi, tidak heran jika badan mereka selalu terjaga dengan ideal.

Ketika menyajikan makanan, pramugari harus menurunkan badannya di setiap kursi penumpang. Gerakkan naik turun itu otomatis membuat mereka melakukan gerakan squats yang dapat mengencangkan tubuh bagian bawah.

Dalam sehari, rata-rata mereka bisa melakukan squats lebih dari 50 kali di setiap penyajian makanan.

Belum lagi pada penerbangan yang panjang, mereka harus menyediakan makanan pada penumpang beberapa kali dalam sehari serta berjalan kesana kemari di sepanjang waktu.

Pramugari juga kerap menyesuaikan waktu makan di zona waktu tempat mereka berada agar dapat makan tepat pada waktunya.

Hal ini terbukti ampuh membantu tubuh mereka agar tetap langsing nan ideal. Mereka juga selalu menjaga asupan gizi dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Kemudian, istirahatlah dengan cukup, setidaknya tidur selama 7 jam setiap malam hingga menghindari tidur larut malam.