Demonstran Sudan Rayakan Idul Adha Diantara Barikade Militer
Protes terhadap Burhan dihidupkan kembali pada 30 Juni, ketika puluhan ribu orang berkumpul dan sembilan orang dibunuh oleh pasukan keamanan, menurut petugas medis pro-demokrasi.
“Sebanyak 114 orang tewas dalam tindakan keras oleh pasukan keamanan terhadap pengunjuk rasa sejak kudeta Oktober,” kata petugas medis.
Para jemaah pada hari Sabtu mengangkat bendera yang menunjukkan wajah para pengunjuk rasa yang tewas dalam tindakan keras tersebut.
Baca juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Gallant, dan Komandan Hamas atas Dugaan Kejahatan Perang
“Kami berkomitmen pada hak-hak para syuhada,” kata Haji kepada AFP. "Kami tidak akan melupakan para martir kami bahkan untuk sehari, tidak peduli apa yang terjadi," lanjutnya.***