RIAU24.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir mengemban misi dalam melakukan pembersihan di ranah perusahaan BUMN.

Tagar bersih bersih BUMN menduduki Trending Topic pada Senin (27/6/2022) memuji kinerja Erick Thohir yang sedang memberantas mafia di BUMN.

Dalam beberapa postingan Twitter, hasil audit perusahaan menetapkan 3 mafia di BUMN. Hasil tersebut dikabarkan telah diberikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir kepada Kejaksaan dan sedang diproses dengan cepat.

Adapun terungkap 3 perusahaan besar melakukan mafia dalam bentuk korupsi yakni, Garuda Indonesia, Waskita, dan Krakatau Steel.

Dalam laporannya, kejaksaan telah menetapkan 3 tersangka korupsi di Garuda Indonesia. Lalu korupsi di perusahaan Waskita sedang dalam tahap penyidikan, dan terakhir Kasus korupsi di Krakatau Steel juga dalam tahap penyidikan.

Melansir dari cnbcindonesia, Kejaksaan Agung telah menetapkan dua tersangka baru dalam perkara dugaan korupsi yang dilakukan oleh PT. Garuda Indonesia.

Sumber: Twitter

Erick Thohir berterima kasih dan memuji kinerja terbaik oleh Kejagung yang menjadikan kolaborasi ini bisa dikelola secara profesional dan transparan.

Erick Thohir juga mengatakan dalam program 'bersih-bersih BUMN' ini bukan hanya difokuskan untuk perorang, namun memiliki tujuan bersama dalam memperbaiki sistem yang ada di BUMN dan Kementerian BUMN saat ini.

"Karena kita tahu kalau bicara korupsi pasti setiap tahun terjadi. Tapi yang terpenting bagaimana kita meminimize dengan sistem yang diperbaiki sehingga bisa berjalan kontinu jangka panjang," kata Erick dikutip melalui cnbcindonesia pada Senin (27/6/2022).

Program tersebut pun mendapat komentar positif oleh warganet.

"Sikat semua perampok uang rakyat! Jadi semakin yakin BUMN di tangan pak @erickthohir akan semakin untung dan berjaya," tulis @tjhin***

"Langkah Erick Thohir bersih-bersih BUMN patut ditiru Menteri lainnya dan sudah selayaknya jadi role model bagi Kementerian/Lembaga Negara lainnya,” tulis @denni_**

"Tindakan nyata tanpa pandang bulu dari Menteri @erickthohir," cuit @kangdede***