RIAU24.COM - Hyundai Motor Co, Korea Selatan memiliki penjualan kendaraan listrik tertinggi di Indonesia bulan lalu, sebuah asosiasi industri otomotif Indonesia mengatakan Minggu.

Hyundai menjual 196 EV -- 195 unit IONIQ 5 dan satu unit IONIQ Electric -- di pasar Asia Tenggara pada Mei, menurut Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO).

“Hyundai menyumbang 98 persen dari seluruh 200 unit EV yang dijual di Indonesia bulan lalu,” sebut pihak GAIKINDO.

Asosiasi itu menyebutkan pada periode Januari-Mei, penjualan EV Hyundai mencapai 333 unit, atau 92 persen dari keseluruhan penjualan 363 EV di Indonesia.

Model EV lainnya yang dijual di Indonesia termasuk Leaf dari Nissan Motor Corp, UX300e dari Lexus dan C+pod dari Toyota Motor Corp.

Jika penjualan kendaraan mesin pembakaran digabungkan, total penjualan kendaraan di Indonesia mencapai 396.153 unit dalam lima bulan pertama. Pembuat mobil Jepang mengklaim bagian dari 93 persen dari angka penjualan secara keseluruhan.

Pada 2022, Hyundai menargetkan untuk meningkatkan pangsa pasarnya di pasar mobil Indonesia dari pangsa 0,3 persen tahun lalu. Namun, itu tidak memberikan pangsa pasar yang ditargetkan.

Dalam periode lima bulan, pangsa Hyundai melonjak menjadi 2,4 persen dibantu oleh model lokal Creta SUV dan EV.

Hyundai menginvestasikan $ 1,55 miliar untuk membangun pabrik 150.000 unit per tahun di Indonesia, dan mulai memproduksi SUV Creta pada bulan Januari dan IONIQ 5 listrik murni pada bulan Maret.

Untuk mendongkrak penjualan lokal, Hyundai berencana meluncurkan kendaraan multiguna Stargazer di Indonesia pada kuartal III.