Bahaya BPA, Bahan Kimia yang Digunakan untuk Bikin Botol Plastik
RIAU24.COM - Bisphenol A, atau BPA, adalah bahan kimia yang banyak digunakan untuk membuat plastik bening yang keras.
zxc1
Bahan ini telah dikaitkan dengan banyak efek kesehatan negatif, termasuk penyakit kardiovaskular dan diabetes.
zxc2
Pada 2013, pemerintah AS melarang penggunaannya pada produk bayi yang bersentuhan dengan makanan, seperti botol atau kemasan susu formula.
Tetapi lembaga kesehatan lainnya, termasuk Otoritas Keamanan Makanan Eropa, telah menyimpulkan bahwa tingkat BPA yang dianggap aman oleh FDA mungkin juga memiliki efek kesehatan yang merugikan bagi orang dewasa.
Pada awal Juni 2022, FDA memberi isyarat bahwa mereka sedang mempertimbangkan kembali jumlah paparan BPA yang aman untuk orang dewasa, mengumumkan bahwa mereka akan mempertimbangkan kembali panduannya tentang penggunaan BPA dalam plastik yang bersentuhan dengan makanan.
BPA adalah molekul kecil yang terbuat dari dua cincin karbon dengan oksigen terikat dan hidrogen yang melekat pada kedua ujungnya. BPA dapat bereaksi dengan molekul berbasis karbon lainnya untuk membentuk rantai panjang, dengan molekul BPA dijahit bersama oleh ikatan kimia kecil.
Hampir semua BPA yang diproduksi di dunia digunakan untuk memproduksi plastik, sebagian besar jenis tertentu yang disebut polikarbonat.
Polikarbonat turunan BPA transparan, sangat kuat, ringan dan tidak mulai meleleh atau kehilangan integritas struktural hingga mencapai suhu yang sangat tinggi. Sifat-sifat ini membuat polikarbonat sangat cocok untuk digunakan dalam segala hal mulai dari lensa kacamata hingga botol air.