Jurnalis Asal Inggris Hilang di Hutan Hujan Amazon, Barang-barangnya Ditemukan di Brazil
RIAU24.COM - Jurnalis asal Inggris Dom Phillips dan pakar pribumi Bruno Pereira yang dinyatakan hilang sejak minggu lalu di hutan hujan Amazon.
Hari minggu kemarin polisi membuat kemajuan dalam pencarian yaitu mereka mendapatkan barang-barang milik jurnalis dan rekannya itu.
“Pakaian, milik Pereira, telah ditemukan bersama dengan kartu identitas kesehatannya, ransel dengan pakaian Phillips dan sepatu bot kedua pria itu,” kata polisi dalam sebuah pernyataan.
“Ransel Equinox, yang berisi pakaian dan laptop, ditemukan terikat pada batang pohon yang setengah tenggelam di daerah tempat keduanya terakhir terlihat pada hari Minggu,” kata seorang petugas pemadam kebakaran yang memimpin tim pencari kepada media.
Untuk menemukan orang-orang yang hilang, sekitar 150 tentara telah dikerahkan melalui perahu sungai.
Mereka juga mewawancarai penduduk setempat. Tim pencari pribumi juga mencari pasangan tersebut selama seminggu.
Kedua pria itu tampaknya telah melakukan perjalanan pelaporan di daerah hutan terpencil, di mana jumlah terbesar di dunia dari penduduk asli yang tidak dapat dihubungi tinggal.
Di wilayah tanpa hukum ini, geng penyelundup kokain, penambang, penebang liar, dan lainnya berkembang pesat.
Sebelumnya, polisi di Brasil mengatakan pada hari Jumat bahwa tim pencari telah menemukan sisa-sisa ‘tampaknya manusia’ di sungai tempat wartawan Inggris itu terlihat terakhir kali di hutan hujan Amazon.
Hal itu mungkin menjadi salah satu terobosan terbesar dalam penyelidikan.
Polisi federal mengatakan bahwa ‘bahan organik’ sedang dikirim untuk analisis forensik.
Darah yang ditemukan di kapal tersangka, yang akan dibandingkan dengan materi genetik dari jurnalis Dom Phillips, juga akan dikirim untuk analisis forensik.