RIAU24.COM -  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat untuk tidak panik perihal kelangkaan minyak goreng.

Alasannya karena dia menjamin harga minyak goreng akan membaik dalam waktu dekat dikutip dari kompas.com, Minggu, 5 Juni 2022.

"Pemerintah mengimbau masyarakat untuk tidak panik atau galau atau tidak perlu khawatir, pasokan domestik akan berkurang atau harga akan kembali meningkat. Ini kami pastikan tidak terjadi," ujarnya.

Untuk diketahui, pemerintah menetapkan jumlah DMO sebanyak 300.000 ton minyak goreng per bulan sejak 1 Juni 2022.

Jumlah ini 50 persen lebih tinggi dibandingkan kebutuhan domestik.

Tak hanya itu pemerintah juga akan menyalurkan minyak goreng curah dengan HET ke daerah-daerah yang sebelumnya tidak terjangkau oleh program subsidi dengan baik.

Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng curah akan berada di kisaran Rp 14.000 - Rp 15.000 per liter.

Alasannya karena pemerintah sudah mengubah kebijakan dan mencabut subsidi minyak goreng menjadi penerapan Domestic Market Obligation (DMO) dan Domestik Price Obligation (DPO) untuk para produsen.