Sejarah Candi Borobudur yang Kini Harga Tiketnya Setinggi Langit
Sebab, di masa itu, agama Hindu dan Budha berkembang bersamaan di pulau Jawa.
Dinasti Syailendra diketahui merupakan penganut agama Budha aliran Mahayana, sementara di area Borobudur juga terdapat penganut Hindu yang beraliran Siwa.
Seiring berjalannya waktu, Candi Borobudur tertutup lapisan tanah dan debu vulkanik selama berabad-abad dan ditumbuhi pohon serta semak belukar, hingga menyerupai bukit.
Ditambah beralihnya keyakinan penduduk dari Budha ke Islam.
Kebangkitan Borobudur dimulai ketika Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles pada 1811 memugar keberadaan candi tersebut.