Soal manfaat, ujar Sugino, selain ampuh menangkal banjir, box culvert yang dibangun juga turut mendongkrak laju perekonomian warga sekitar tanpa perlu takut lagi dengan ancaman banjir atau luapan air lainnya dikala hujan mengguyur.

“Sebelumnya sangat susah jual hasil panen karet dan sawit kalau kampung ini selesai diguyur hujan lebat, karena jalan Acehan ini pasti terendam. Tapi sekarang, box culvert buat kami lega. Pelangsiran hasil panen tak perlu lagi terbentur banjir. Sudah lebih lancar, tentu ekonomi kami akan lebih stabil kedepannya,”katanya lagi.

Kades Muara Basung, Akhyar Mukmin, mengatakan aset yang dibuat dengan sinergitas atau kemanunggalan TNI bersama rakyat ini jelas berdampak nyata bagi warga sekitar.

Hal yang paling terasa, ujar Akhyar, anak-anak Sekolah tak perlu bolos lagi dengan alasan banjir. Sebab, box culvert yang dibangun dirasa telah menjadi jawaban ampuh terkait polemik tersebut.

“Memang sebelumnya, selesai hujan jalan Acehan pasti banjir. Dan kalau banjir, anak-anak sekolah pasti libur dadakan, karena takut mengarungi luapan air. Nah, sekarang hal itu tak lagi jadi masalah. Sudah ada box culvert, jadi dipastikan anak-anak sekolahan akan lebih mudah melintas,”beber Akhyar.

Akhyar taklupa mengucapkan terima kasih kepada Komandan Satgas (Dansatgas) TMMD ke-113, Letkol Inf Endik Yunia Hermanto dan jajaran, apalagi dedikasi ditonjolkan lewat program TMMD sangat bermanfaat luas dan nyata membantu masyarakat, terutama dalam mengakses perlintasan dan bidang ekonomi lewat kemudahan melangsir hasil panen.