RIAU24.COM -  Tim penyelamat Indonesia sedang mencari 26 orang hilang pada Sabtu (28 Mei) setelah sebuah kapal dengan 43 orang di dalamnya terbalik di lepas pulau Sulawesi, kata badan pencarian dan penyelamatan.

Kapal motor yang telah meninggalkan pelabuhan Paotere di Makassar, ibu kota provinsi Sulawesi Selatan, pada Kamis tengah malam dilaporkan hilang keesokan harinya ketika gagal mencapai tujuannya, lapor media setempat.

Penumpang yang diselamatkan dijemput dengan kapal tunda dan dibawa ke Banjarmasin di Kalimantan Selatan dan Jeneponto di Sulawesi Selatan, kata kepala badan pencarian dan penyelamatan Sulawesi Selatan Djunaidi, Sabtu.

Pihak berwenang mengatakan mereka mengira kecelakaan itu disebabkan oleh kekurangan bahan bakar dan cuaca buruk.

"Kami mendapat konfirmasi bahwa kapal itu tenggelam di area pencarian," kata Djunaidi. "Kami menerima informasi yang mengatakan bahwa 17 orang ditemukan dan diselamatkan oleh kapal tunda yang lewat."

Badan cuaca Indonesia telah memperingatkan pada hari Kamis tentang gelombang hingga 2,5 meter (delapan kaki) di wilayah selat Makassar dan itu dapat menyebabkan risiko keselamatan.