5 Efek Samping Jahe yang Harus Anda Waspadai
RIAU24.COM - Jahe juga dikenal sebagai Adrak, adalah bumbu yang populer digunakan dalam berbagai masakan. Sayuran akar ini memiliki rasa yang hangat, pedas dan banyak sifat terapeutik. Inilah sebabnya mengapa jahe digunakan dalam banyak pengobatan rumahan untuk menyembuhkan penyakit umum seperti pilek, batuk, masalah pencernaan, sakit perut dan bahkan sakit tubuh dan masalah kesehatan lainnya.
Namun, banyak orang mengonsumsi terlalu banyak jahe, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan utama.
Penggunaan jahe secara berlebihan dapat menyebabkan masalah jantung, diare, dan dapat meningkatkan risiko keguguran. Ini juga dapat bereaksi dengan obat-obatan dan mengurangi tekanan darah. Ahli herbal merekomendasikan untuk tidak mengkonsumsi lebih dari empat gram jahe dalam satu hari. Jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi, jahe dapat menghasilkan mulas, gas, kembung, mual, dan ketidaknyamanan perut. Namun, banyak dari kita menyadari potensi efek negatif dari ramuan indah ini, bahkan jika kita mengetahui manfaat dan perawatannya.
Meskipun jahe mungkin tidak mempengaruhi semua orang, jahe dapat membuat kita khawatir tanpa menyadarinya. Diberikan di bawah ini adalah efek samping jahe, dan tindakan pencegahan yang harus diwaspadai.
5 Efek Samping Jahe yang harus anda ketahui :
Masalah Jantung: Jantung berdebar-debar adalah salah satu efek negatif jahe pada jantung. Jahe diketahui menyebabkan jantung berdebar, penglihatan kabur, dan insomnia dalam dosis tinggi. Ini juga dapat menyebabkan tekanan darah rendah, yang dapat menyebabkan serangan jantung. Sangat disarankan untuk mengkonsumsi akar ini dalam dosis rendah.