Pose Telanjang di Pohon Keramat, Pasutri Rusia Diusir dari Bali
RIAU24.COM - Seorang influencer Rusia dan suaminya akan dideportasi dari Bali setelah melakukan pemotretan telanjang di pohon keramat yang melanggar budaya lokal.
Alina Fazleeva, yang punya ribuan pengikut di Instagram, berpose telanjang di atas pohon beringin berusia 700 tahun di sebuah kuil di distrik Tabanan.
Foto yang diambil oleh suaminya Andrey Fazleev itu diunggah ke Instagram dan menjadi viral, membuat kesal orang Bali.
Gunung, pohon dan banyak benda alam lainnya dianggap suci dalam budaya Hindu Bali, karena dianggap sebagai rumah para dewa.
"Jadi, mereka akan dikenakan sanksi deportasi."
Sepasang suami istri tersebut akan dilarang masuk Indonesia setidaknya selama enam bulan, dan juga harus mengikuti upacara pembersihan di tempat keramat sesuai dengan kepercayaan setempat, tambahnya.
Fazleeva meminta maaf di akun Instagram-nya dalam bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, mengakui bahwa dia "membuat kesalahan besar".
“Tempat-tempat keramat di Bali banyak dan tidak semuanya memiliki rambu-rambu informasi, seperti kasus saya,” katanya.
"Dan, sangat penting untuk memperlakukan tempat dan tradisi ini dengan hormat".
Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan pemerintahannya tidak akan lagi menoleransi turis yang tidak sopan.
Hampir 200 orang dideportasi dari pulau liburan tahun lalu, beberapa di antaranya karena melanggar protokol Covid-19.