Ukraina, Eropa Hingga Israel Semua Murka Usai Hitler Disebut Keturunan Yahudi
RIAU24.COM - Emosi Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky terlihat tak terbendung.
Perkara ini terjadi setelah Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyebut pemimpin Nazi Adolf Hitler memiliki asal-usul Yahudi dikutip dari detik.com, Kamis, 5 Mei 2022.
Menurut Volodymyr Zelensky, Lavrov tak belajar apapun dari Perang Dunia II.
"Saya tidak punya kata-kata. Tidak ada yang mendengar penolakan atau pembenaran dari Moskow. Yang kami dapatkan dari sana hanyalah keheningan, ini berarti bahwa kepemimpinan Rusia telah melupakan semua pelajaran dari Perang Dunia kedua," ujarnya.
Pada kesempatan berbeda, Israel membalas ucapan Lavrov itu dengan sebutan aksi kebohongan tak termaafkan yang merendahkan kengerian Holocaust Nazi.
"Kebohongan semacam itu dimaksudkan untuk menuduh orang Yahudi sendiri atas kejahatan paling mengerikan dalam sejarah yang dilakukan terhadap mereka," kata Perdana Menteri Israel Naftali Bennett.
Setelah ucapan itu, Kementerian Luar Negeri Israel pun memanggil duta besar Rusia dan menuntut permintaan maaf.
Pemimpin dari beberapa negara Barat juga mengecam ucapan Lavrov tersebut.