Bukan Hanya di Indonesia, Negara-negara Ini Juga Punya Tradisi Mudik
RIAU24.COM - Tradisi mudik ternyata juga dilakukan sejumlah negara selain Indonesia terutama di hari-hari besar mereka.
Dimana, mudik identik dengan orang berbondong-bondong pulang ke rumah halaman.
Negara yang masyarakatnya menggelar tradisi mudik pertama adalah Malaysia dikutip dari cnnindonesia.com.
Malaysia menyebut istilah mudik sebagai balik kampung atau keluaran liburan, mengacu pada hiruk pikuk perjalanan ke kampung halaman yang umumnya dimulai sepekan sebelum 1 Syawal.
Yang kedua adalah Bangladesh. Jalan raya di Bangladesh sudah mulai macet per 19 April lalu. Orang-orang ramai turun ke jalan untuk pulang ke kampung halaman demi berkumpul bersama keluarga.
Selain karena tradisi mudik, macet di jalan raya Dhaka-Chittagong juga karena dua jalur yang sedang dalam pembangunan. Jika pembangunan itu tak selesai sebelum puncak mudik, maka orang yang akan pulang akan menderita gegara macet di jalanan.
Yang ketiga adalah India. Populasi Muslim di India sekitar 14,5 persen dari jumlah penduduk. Meski tergolong minoritas, namun perayaan Idulfitri di negara ini cukup meriah, termasuk tradisi mudik.
Selain itu, setiap tahun Muslim dan non-Muslim India akan kembali ke rumah untuk merayakan festival cahaya atau Diwali pada Oktober atau November, selama 5 hari berturut-turut.
Negara terakhri adalah China. Di Negara Tirai Bambu ini pemeluk agama Islam mencapai sekitar 18 juta orang. Sebagian dari mereka tinggal di Xinjiang dan Yunnan. Kedua kota ini turut merayakan idulfitri.
Selain saat Lebaran, warga China juga melakoni Mudik saat Tahun Baru Imlek. Perayaan ini jauh lebih meriah dibanding saat Idulfitri.