Daud Kim merasa diserang oleh orang-orang di media sosial karena memilih agama lain. Tetapi, itu membuat 'keyakinannya lebih kuat' dan bahwa dia 'tidak akan pernah menyerah'.

Dia mengungkapkan, perjalanannya ke Indonesia beberapa tahun yang lalu menginspirasi rasa ingin tahu dalam dirinya, untuk belajar tentang Islam ketika dia bertemu dengan 'Muslim yang baik hati' dan wanita Muslim bercadar, yang membantu menghancurkan stereotip penindasan yang melekat pada jilbab.

"Saya berpuasa satu bulan penuh di Bulan Ramadan. Saya belajar tentang kehidupan Nabi (SAW) dan mengumpulkan semuanya sedikit demi sedikit," tandasnya.

Saat menerima Islam, Daud berkata: "Saya akhirnya tahu bahwa Allah adalah tujuan perjalanan saya. Islam adalah berkah terbesar dan hadiah terbesar dalam hidup saya."