Tragis, Tujuh Anak Meninggal Karena Penyakit MisteriusDi Sirohi, Diduga Infeksi Virus
RIAU24.COM - Setidaknya tujuh anak, antara usia 2 dan 14 tahun telah meninggal di distrik Sirohi Rajasthan karena beberapa penyakit misterius dengan gejala yang bervariasi dari demam hingga kejang. Semua anak yang meninggal adalah penduduk desa Fulabai Kheda dan Fulaber di Sirohi dan menghembuskan nafas terakhir mereka antara 9 dan 13 April.
Menurut Jageshwar Prasad, Direktur Gabungan (Kesehatan), penyebab kematian belum dapat dipastikan.
“Meskipun tampaknya merupakan kasus penyakit virus akut, tidak ada yang dapat memastikan penyebabnya, sampai semua laporan mereka diterima,” kata Prasad, menambahkan bahwa kematian dilaporkan dalam satu hari setelah menunjukkan gejala.
Ibu dari anak laki-laki berusia lima tahun yang meninggal karena penyakit misterius mengatakan kepada kantor berita IANS bahwa putranya bangun jam 5 pagi dan meminta air sebelum kejang.
Bocah itu muntah dan kemudian meninggal sekitar pukul 8 pagi.
"Tiga dari tujuh anak yang meninggal telah mengonsumsi es," kata Prasad, meskipun mengesampingkan kasus keracunan makanan akut. Tim dokter dari Jaipur dan Jodhpur akan mengunjungi daerah tersebut.
“Situasinya sedang dipantau. Sekitar 300 rumah telah disurvei dan 58 sampel telah dikirim ke laboratorium di Jaipur untuk diuji,” kata Prasad.
Sementara itu, tiga anak lagi telah dirawat di rumah sakit sebagai tindakan pencegahan. “Mereka memiliki gejala pilek ringan dan satu menderita pneumonia,” kata Prasad.
Kuldeep Singh, kepala departemen pediatrik di All India Institute of Medical Sciences Jodhpur, mengatakan itu tampaknya kasus infeksi virus. "Negara telah meminta bantuan kami dan tim dokter akan segera dikirim ke sana," katanya.