Ukraina Sebut Puluhan Ribu Orang Tewas di Mariupol, Menuduh Rusia Melakukan Pelanggaran
Tidak mungkin menyepakati penyediaan bus, katanya. Ukraina mengatakan pasukan Rusia berkumpul untuk serangan baru di wilayah timur, termasuk Mariupol, di mana orang-orang tidak memiliki pasokan air, makanan dan energi selama berminggu-minggu.
Baca juga: Pemimpin NATO Bertemu Trump di Florida Untuk Membahas Keamanan Global dan Hubungan Rusia-Korea Utara