22 Tahun Hilang, Buku Catatan Milik Charles Darwin Kembali ke Posisinya Secara Misterius
RIAU24.COM - Dua buku catatan milik Charles Darwin yang dicuri 22 tahun lalu, secara misterius kembali ke posisinya di perpustakaan Universitas Cambridge.
Kedua buku itu bernilai hampir £10 juta (Rp187 M).
Buku itu dikembalikan dalam sebuah tas merah muda dengan pesan 'Selamat Paskah'.
Arthur Brand, yang telah melacaknya pencurinya sejak dulu, yakin seorang penggemar berat Darwin adalah dalang dibalik pencurian.
Dia mengatakan pelakunya bisa jadi seseorang yang memiliki pengetahuan luas tentang perpustakaan dan isinya.
"Sepertinya dia benar-benar pecinta. Seseorang yang cukup peka untuk tidak menghancurkan buku-buku itu," kata Arthur.
Arthur menambahkan bahwa dengan mengembalikan buku-buku tersebut, menunjukkan bahwa si pencuri sangat perduli dengan kelestarian buku itu.
"Orang ini mungkin menyimpannya di bawah tempat tidur mereka dan membacanya setiap malam sebelum tidur."
Kedua buku terakhir terlihat pada November 2000.