Studi Temukan Hubungan Antara Peningkatan Risiko Kanker dengan Konsumsi Pemanis Buatan
RIAU24.COM - Pekan lalu, jurnal PLOS Medicine menerbitkan sebuah penelitian yang menunjukkan hubungan antara konsumsi pemanis buatan dan peningkatan risiko kanker.
zxc1
zxc2
Dari para peserta selama periode rata-rata delapan tahun, para peneliti menentukan bahwa peserta studi yang mengonsumsi pemanis buatan memiliki risiko 13 persen lebih tinggi mengembangkan kanker dibandingkan dengan peserta yang tidak mengkonsumsi pemanis buatan.
"Sejalan dengan rekomendasi resmi dari beberapa lembaga kesehatan masyarakat, temuan ini tidak mendukung penggunaan pemanis buatan sebagai alternatif yang aman untuk gula dalam makanan atau minuman," ujar rekan penulis studi Charlotte Debras dan Mathilde Touvier, dari Sorbonne Paris North University.