Menu

Lebih Dari 21 Orang Tewas dan 25 Lainnya Luka-Luka Saat Tentara Rusia Menyerang Sekolah dan Pusat Kebudayaan di Ukraina

Devi 19 Mar 2022, 11:10
Foto : Internet
Foto : Internet

RIAU24.COM - Lebih dari 21 warga sipil pada Kamis tewas dan 25 lainnya cedera setelah pasukan Rusia menembaki sebuah kota di Ukraina timur, kata jaksa setempat kepada kantor berita AFP. Jaksa regional mengatakan dalam sebuah posting di Facebook bahwa tembakan artileri telah menghantam sebuah sekolah dan pusat budaya di kota Merefa di luar kota Kharkiv. Lebih lanjut dia menambahkan bahwa dari yang terluka, 10 orang dalam kondisi serius. 

Walikota Merefa Veniamin Sitov mengatakan kepada kantor berita AP bahwa serangan itu terjadi sebelum fajar pada hari Kamis. Khususnya, wilayah Kharkiv telah mengalami pemboman berat ketika pasukan Rusia yang terhenti mencoba untuk maju di daerah tersebut. 

Di kota Chernihiv, timur laut Kyiv, layanan darurat Ukraina mengatakan sebuah asrama dibom, menewaskan seorang ibu, ayah dan tiga anak mereka, termasuk anak kembar berusia 3 tahun. 

Pada hari Kamis, invasi Rusia ke Ukraina memasuki minggu keempat dengan pasukan Rusia sebagian besar macet di luar kota-kota besar dan menembaki mereka dari kejauhan, menghujani warga sipil.

Sementara itu, gubernur kota utara Chernihiv mengatakan telah mengalami kerugian besar dan kehancuran dari artileri dan serangan udara Rusia. Viacheslav Chaus mengatakan kepada TV Ukraina pada hari Kamis bahwa mayat 53 orang telah tiba di kamar mayat kota selama 24 jam terakhir.

Sebelumnya pada hari itu, serangan udara Rusia menghantam sebuah teater di Mariupol tempat ratusan orang berlindung. Para pejabat Ukraina mengatakan bangunan itu tahan terhadap benturan tetapi pintu masuknya terhalang oleh puing-puing, dan beberapa orang telah melarikan diri. 

Halaman: 12Lihat Semua