RIAU24.COM -  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan buka suara terkait peluang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjabat tiga periode.

Katanya jika konstitusi mengizinkan peluang tersebut masih terbuka lebar dikutip dari pikiran-rakyat.com, Jumat, 11 Maret 2022.

Meskipun mengaku masih ada peluang, semua keputusan tersebut masih tergantung dari keputusan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

"Soal mungkin atau tidak mungkin itu kan itu nanti DPR-MPR juga yang nentukan. Tapi bahwa ada wacana macem-macem di publik kan itu bagian daripada demokrasi," sebutnya.

Luhut juga menyinggung soal pernyataan Presiden Jokowi soal konstitusi.

"Lah, pak Jokowi apa urusannya? Dia kan sudah sebutkan bahwa saya taat pada konstitusi, udah jelas itu," ujarnya.

Presiden Jokowi mengaku taat pada konstitusi. Tapi jika MPR dan DPR memutuskan untuk menambah masa jabatan Presiden Jokowi, maka kondisi seperti itu tak ada masalah.

"Konstitusinya sekarang ini 2 periode ya beliau taat 2 periode, tapi kalau tiba-tiba nanti ada yang bilang 'kita rakyat ini minta begini, begini, begini' terus DPR berproses, partai politik berproses segala macam, terus sampai di MPR bilang karena keadaan situasi 'ya udah kita tunda dulu deh satu hari, atau setahun, atau dua tahun, atau tiga tahun' ya itu kan sah-sah aja," jelasnya.