Mengerikan': Siswa Yaman melarikan diri dari perang di Ukraina
“Kami memiliki tim transportasi yang sedang dalam proses untuk menyelesaikannya,” kata Jarhum kepada Al Jazeera. “Di antara kebutuhan terbesar juga termasuk bank daya dan akomodasi.”
Akomodasi telah dibatasi karena anggaran yang rendah dan pemberitahuan singkat, beberapa siswa mengatakan kepada Al Jazeera.
Baca juga: Pemimpin NATO Bertemu Trump di Florida Untuk Membahas Keamanan Global dan Hubungan Rusia-Korea Utara
“Kami berpindah-pindah dari asrama ke asrama,” kata Abdullah.
Sementara itu, kata Mohammad, banyak warga Yaman yang masih berusaha mencari jalan ke perbatasan.
“Ada yang sudah menunggu kereta seharian, tapi belum juga datang. Sudah padat,” ujarnya.
Jarhum mengatakan siswa Yaman menuduh kondektur kereta Ukraina tidak mengizinkan mereka naik, malah memprioritaskan penduduk setempat.