RIAU24.COM -  Seorang wanita di Ahemadabd telah berjuang dengan tumor besar seberat 47 kg selama 18 tahun terakhir. Untungnya, tim yang terdiri dari delapan dokter telah dengan aman mengeluarkannya dari perutnya. 

Dilansir dari Times of India , wanita berusia 56 tahun itu telah membawa beban tumor yang hanya dua kg lebih ringan dari berat tubuhnya saat ini yaitu 49 kg. Para dokter, secara total, telah menghilangkan lebih dari 54 kg berat dari tubuhnya termasuk jaringan dinding perut dan kulit berlebih. 

 

Wanita itu mengalami kenaikan berat badan yang tidak dapat dijelaskan di daerah perut 18 tahun yang lalu. Setelah sonografi, kemudian terungkap tumor jinak . Selama operasi pada saat itu, para dokter menemukan bahwa tumor menempel pada organ dalam yang mengakibatkan penghentian operasi.

Setelah penghentian operasi, tumor tumbuh lebih besar, dan dalam dua tahun terakhir, hampir dua kali lipat, mempengaruhi kualitas hidupnya. 

Kepala ahli gastroenterologi bedah Dr Chirag Desai, yang memimpin tim ahli bedah di Rumah Sakit Apollo mengatakan mereka tidak dapat menimbang wanita itu dengan benar karena dia tidak dapat berdiri karena tumor yang sangat besar. Namun setelah operasi, berat badannya turun menjadi 49 kg. 

Dia berkata, "Pengangkatan termasuk tumor - dalam istilah kami retroperitoneal leiomyoma - lebih berat dari berat sebenarnya. Ini jarang terjadi." Dia menambahkan bahwa semua organ dalam wanita itu tergeser dan jantung, paru-paru, ginjal, dan rahim telah terdorong ke samping oleh tumor yang membesar di dinding perut.

Setelah menjalani perawatan pasca operasi selama dua minggu, wanita itu dipulangkan pada hari Senin.