Laba-laba Paling Mematikan di Dunia Ditemukan dalam Sekotak Anggur, Ini Akibatnya Jika Terkena Gigitan
Kasus gigitan laba-laba punggung merah sering terjadi di Australia saat musim panas, waktu binatang itu paling aktif.
Meskipun belum ada kematian yang dilaporkan, gigitan laba-laba punggung merah ini sangat berbahaya.
Gejala umum yang dirasakan biasanya berkeringat di sekitar tempat gigitan, mual dan muntah. Dan umumnya, hanya laba-laba punggung merah betina yang sangat berbahaya.
Baca juga: Nikita Mirzani Kecam Aksi Umrah Transgender Isa Zega, Pakai Ihram Wanita - Dikecam Warganet
Dilansir dari wikipedia, bayi yang terkena gigitan laba-laba jenis ini bisa kehilangan nyawa dalam beberapa jam setelah gigitan, sementara orang dewasa bisa memakan waktu hingga 30 hari.