Dihujat Usai Pamer Tumpukan Uang di Atas Piring, Dirut BUMD Kabupaten Tangerang Pilih Mengundurkan Diri
RIAU24.COM - Direktur Utama Perumda Pasar Niaga Kerta Raharja Kabupaten Tangerang, Syaefunnur Maszah memamerkan tumpukan uang. Videonya menjadi viral di media sosial dan mendapat hujatan dari warganet.
Akibatnya, Syaefunnur Maszah menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya setelah video pamer duitnya viral.
“Dengan segala pertimbangan saya mengajukan mengundurkan diri,” ujarnya, Rabu (2/1).
Menurutnya, pengunduran dirinya sebagai pimpinan di BUMD Tangerang itu sebagai public education.
"Sebagai pelayanan publik video itu bisa menimbulkan multitafsir," ujarnya.
Syaefunnur menyesal dan mengakui perbuatannya tersebut tidak etis. Menurut dia, pengunduran dirinya telah disampaikan ke Bupati Zaki Iskandar dan Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid.
Inspektorat Kabupaten Tangerang saat ini sedang melakukan investigasi, penelitian dan evaluasi terkait video tersebut.
Syaefunnur Maszah dari kalangan profesional yang terpilih sebagai Direktur Utama PD Pasar Niaga Kertaraharja Kabupaten Tangerang. Dia dilantik pada Juli 2020 lalu.
Sebelumnya, media sosial diramaikan dengan video Syaefunnur Maszah yang sedang memamerkan tumpukan uang lembaran ratusan ribu diatas meja. Puluhan ikat uang pecahan seratus ribu itu berserakan diatas meja.
Dalam video tiktok dengan lagu dangdut "Hareudang" berdurasi 14 detik itu memperlihatkan Syaefunnur Maszah mencomot ikatan uang itu dengan sendok makan dan meletakan beberapa ikatan uang diatas piring. Selanjutnya, dia membuat gerakan seolah olah akan memakan tumpukan uang itu.