Inilah 5 Rahasia McDonald's yang membuat Makanannya Populer Sepanjang Masa
RIAU24.COM - 1. Banyak budak yang mencoba melarikan diri.
Untuk Romawi kuno, peristiwa tersebut bisa dilihat dengan adanya penemuan artefak berupa kalung yang berisi nama majikan serta tulisan “tene me et revoca me” atau “tahan aku dan kembalikan aku”.
Baca juga: FPI Gelar Aksi 411 Hari Ini, Tuntut Adili Jokowi dan Penangkapan Atas Pemilik Akun Fufufafa
2. Budak Romawi kuno datang dari Eropa hingga Afrika.
Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki NTT Erupsi, Rumah Terbakar, Batu 'beterbangan' hingga Korban Jiwa
Selain dari Afrika, para budak juga datang dari negara-negara di sekitar Romawi, seperti dari Irlandia, Skotlandia, bahkan hingga Arab. Ada juga yang datang dari Asia hingga Siria. Banyak cara menjadikan orang-orang tersebut sebagai budak. Mulai dari ditangkap dan dijual para pembajak saat sedang bepergian jauh, hingga tidak bisa membayar utang. Ada pula beberapa yang menjadi budak karena dianggap terlahir seperti itu atau dikarenakan menjadi tahanan perang. 3. Harga budak berbeda-beda.