RIAU24.COM -  Kebijakan satu harga minyak goreng dikhususnya untuk pemenuhan kebutuhan rumah tangga serta usaha mikro dan kecil hari ini resmi diberlakukan, Rabu, 19 Januari 2022.

Kabar gembira ini disampaikan langsung oleh Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi dikutip dari republika.co.id.

"Lewat kebijakan ini, seluruh minyak goreng kemasan sederhana dan premium akan dijual setara Rp14 ribu per liter berlaku mulai pukul 00.01," sebutnya.

Kebijakan ini dimotori langsung oleh toko ritel modern yang menjadi anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).

Kemudian diikuti oleh pasar tradisional, sepekan setelah penerapan di toko ritel.

Semua itu terkait penyesuaian administrasi di pasar tradisional yang dianggap lebih kompleks daripada ritel.

Kebijakan ini diharapkan akan berdampak besar bagi masyarakat karena pemerintah telah menyiapkan 1,5 miliar liter minyak goreng untuk enam bulan.

Dimana, setiap bulannya pemerintah akan menyalurkan 250 juta liter minyak goreng.

"Pemerintah melalui BPDPKS telah mempersiapkan dana sebesar Rp7,6 triliun yang akan digunakan untuk membiayai minyak goreng tersebut," jelasnya.