RIAU24.COM -  Warga Kota Xian, China yang sama sekali tidak memiliki stok makanan memilih menukar pasokan kebutuhan hidup dengan barang elektronik kepunyaanya.

Hal ini dilakukan lantaran Pemerintah China kembali melakukan lockdown dikutip dari okezone.com, Rabu, 5 Januari 2022.

Sudah dua minggu warga Xian tidak diiizinkan keluar rumah apa lagai untuk bekerja.

Hanya toko makanan yang diizinkan buka dan petugas penanganan pandemi yang boleh keluar rumah.

Kondisi ini membuat warga berbondong-bondong melakukan barter demi memperoleh makanan. Rokok misalnya. Ditukar dengan kubis, sabun cuci piring dengan apel, dan pembalut wanita dengan beberapa ikat sayuran.

Seorang warga bahkan kedapatan diketahui menukar konsol Nintendo Switch dengan satu paket mie instan dan dua bakpao.

Termasuk ada yang memberanikan diri menukar ponsel pintar dan gawai tab dengan nasi. Yang lebih parah ada yang ketahuan menukar kentang dengan korek kuping.

Untuk diketahui, Sejak 23 Desember 2021, lebih dari 13 juta jiwa di Kota Xian diperintahkan tetap berada di rumah.

Selama itu juga, warga tidak diperbolehkan keluar rumah untuk membeli makanan, kecuali dengan alasan tertentu.