E-sport Mobile Legend P3D Bengkalis, Lebih Baik Jadi Atlet Daripada Terjerat Narkoba
RIAU24.COM -BENGKALIS - Cabang olahraga E-sport Mobile Legend merupakan salah satu olahraga yang kini diminati kaula muda. Hal itu terbukti dari antusias peserta yang mengikuti turnamen E-sport Mobile Legend yang digelar Pemuda Pemudi Peduli Desa (P3D) se kecamatan Bengkalis dan Bantan.
Ketua Panitia Pelaksana Isnomo Wahyudi menyampaikan bahwa, turnamen E-sport Mobile Legend yang digelar merupakan perhelatan ke II. Antusias peserta cukup tinggi.
"Kegiatan Ini merupakan ajang silaturahmi, kegiatan positif untuk pemuda dan dapat meningkatkan potensi di bidang Esport. setidaknya lebih baik menjadi atlet Esport daripada terjerat narkoba,”kata Isnomo usai penutupan turnamen di Cafe Razka Desa Pangkalan Batang, Minggu 12 Desember 2021 malam.
Menurutnya, Mobile Legend merupakan salah satu cabor yang di pertandingkan di tingkat Nasional salah satunya PON XX Papua. Game Mobile Legend ini banyak digemari oleh kaum adam dan hawa terbukti dalam turnamen yang telah dilaksanakan ada beberapa squd yang berisikan kaum hawa.
"Ada 40 tim yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Termasuk ada kaum hawa yang ikut, semoga ini menjadi ajang kreativitas dan berdampak positif untuk menghindari pengaruh pergaulan yang tidak bermanfaat,"terangnya lagi.
Ia menambahkan, tim pemenang pertama mendapatkan tiket gratis untuk menjadi peserta di turnamen E-sport Mobile Legend Cup III se Kabupaten Bengkalis yang rencananya digelar 17 Desember ini.
"Juara pertama diperoleh tim Triumph, kedua Triumph, juara ketiga Tron dan juara empat KDA. Terimakasih pemuda yang tergabung dalam P3D dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bengkalis yang ikut membantu mensukseskan kegiatan ini,"pungkasnya.