RIAU24.COM -  Aksi unjuk rasa tak biasa dipertontonkan dari salah satu klub sepak bola asal Madagaskar Stade Olympique de L’Emyrne (SOE).

Seluruh skuad yang turun ke lapangan melakukan unjuk rasa lantaran keberatan dengan kepemimpinan wasit dikutip dari liputan6.com.

Mereka berunjuk rasa dengan mencetak gol ke gawang sendiri. Tak tanggung-tanggung, 149 gol atau setara dengan 1,6 gol per menit gol bunuh diri sukses mereka torehkan ketika menghadapi AS Adema untuk menentukan juara edisi 2002.

Uniknya, wasit yang memimpin tetap membiarkan laga bergulir meski sadar SOE sedang demonstrasi dan pemain lawan sama sekali tidak menguasai bola.

Aksi ini ditenggarai atas insiden di partai sebelumnya ketika SOE tidak berkesempatan mempertahankan gelar ketika wasit memberi hadiah tendangan 12 pas kontroversial bagi DSA Antananarivo di akhir duel.

Penalti tersebut membantu Antananarivo menyamakan kedudukan dan hasilnya berbuah gelar.