Negara di Eropa Ini Kekurangan 'Stok' Laki-laki, Angkanya Mengkhawatirkan
Belum lagi fakta yang mengejutkan jika kaum wanita di negara tersebut tidak mau memiliki banyak anak, membuat populasi negara ini sangat sulit berkembang.
Kondisi serupa juga terjadi dengan Lativa.
Negara pecahaan Uni Soviet tersebut rasio penduduk perempuannya menyentuh angka 54,1 persen atau hanya sekitar 80 laki-laki per 100 perempuan.
Baca juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Gallant, dan Komandan Hamas atas Dugaan Kejahatan Perang
Kondisi ini disebabkan tingginya angka kematian, gaya hidup yang tidak sehat seperti mengkonsumi alkohol secara berlebihan, merokok, dan stres.