Penemuan Air Tertua Dengan Perkiraan Usia 2 Miliar Tahun
Penemuan awal cairan kuno pada 2013 datang di kedalaman sekitar 2,4 kilmoeter (1,5 mil) di sebuah terowongan bawah tanah di tambang. Tetapi, kedalaman tambang yang ekstrem pada 3,1 km merupakan tambang logam dasar terdalam di dunia, memberikan para peneliti kesempatan untuk terus menggali. Melihat hal itu, ahli geokimia dari University of Toronto, Barbara Sherwood Lollar memberikan komentarnya.
[Temuan 2013] benar-benar mendorong kembali pemahaman kita tentang berapa umur air yang mengalir dan itu benar-benar mendorong kami untuk mengeksplorasi lebih jauh," ungkapnya.
"Dan kami mengambil keuntungan dari fakta bahwa tambang terus mengeksplorasi lebih dalam dan lebih dalam ke Bumi." jelasnya.
"Ketika orang berpikir tentang air ini, mereka menganggap itu pasti sejumlah kecil air yang terperangkap di dalam batu," katanya .
Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai air tertua ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @catatanunik (19/11/2021). Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka
@Richkiabr :” trus air zam zam gmn?hayo?lebih tua mana dan manfaat nye lebih bagus? “