Meskipun Telah Dapat Pringatan Dari Dokter, Seorang Ibu Ini Gigih Pertahankan Kehamilan
RIAU24.COM - Sosial media sekarang merupakan hal yang penting di dalam kehidupan masyarakat. Karena dapat memudahkan aktivitas manusia, baik dalam pekerjaan, sekolah, dan bisa di gunakan untuk hal lain yang berguna
Sosial media saat ini juga telah banyak tersaji yang bisa di akses, dan sosial media juga bisa di jadikan wadah untuk bisa menyalurkan inspirasi dalam membuat sebuah karya dalam bentuk digital. Dalam menggunakan sosmed harus benar benar pandai.
Dalam menggunakan sosial media kitab bisa dikenal banyak orang, baik itu dari hal yang positif maupun hal negative yang dilakukan baik sengaja ataupun tidak. Banyak ragam sosial media untuk kita berkreasi sepetii Instagram, Tiktok, Twitter, Facebook dan masih banyak lagi
Di sosial media juga bisa berbagi kisah dari yang mengharukan, mengenaskan, sebuah tragedi. Sosial media juga wadah juga tempat segala informasi terbaru atau terupdate.
Seperti yang beredar di sosial media Instagram dimana ada sebuah kejadian mengenai seorang ibu yang tetap gigih mempertahankan kehamilannya meskipun telah mendapatkan pringatan dari seoranjg dokter
Sempat diragukan kelahirannya, bayi kembar ini lahir dengan normal dan tumbuh dengan memesona, mematahkan prognosa medis sebelumnya. Pada masa kehamilan dan melahirkan, Judith mengalami banyak kejutan.
Ia memiliki dua buah hati yang kembar, satu laki-laki dan satu lagi perempuan. Namun terlihat jelas perbedaan di antara mereka berdua. Anak lelakinya, Kamis, memiliki kulit yang cenderung gelap. Serta memiliki warna rambut dan mata yang gelap juga. Berbeda dengan kembarannya, Kachi. Kachi memiliki kulit putih dengan rambut ikal berwarna kuning keemasan.
Selama masa kehamilan, Judith terus memikirkan bahwa anak-anaknya akan menatap dunia dengan kondisi khusus.Mendengar kabar tersebut, dengan mantap Judith memutuskan untuk meneruskan kehamilannya hingga sang buah hati lahir.
Ia yakin semuanya akan berjalan dengan lancar bersama kedua anak kembarnya ini.Meski dengan peringatan risiko dari para spesialis, kemungkinan salah satu dari bayi tersebut tidak akan selamat. Pada minggu-minggu pertama kehamilan, Kachi berhenti tumbuh. Namun ia berhasil maju dan bertumbuh. “Pada 7 minggu kehamilan, Kachi selalu di belakang.
Ia sangat kecil, dia berhenti tumbuh. Saya ingat bahwa dokter mengatakan kepada saya bahwa mungkin dia tidak bisa melakukannya. Saya sangat bersyukur dia melakukannya,” ungkap ibu dengan buah hati kembar ini.
Ketika keduanya lahir, Judith terkejut melihat buah hatinya ini.Keduanya terlihat sebagai makhluk paling cantik, namun mereka memiliki perbedaan satu sama lain. "Awalnya dia tidak menangis. Saya khawatir tentang kesehatannya.
Ketika saya melihatnya, saya terkejut, saya pikir mereka telah memberi saya bayi orang lain, saya tidak berpikir itu bayi saya," pungkasnya.
Judith merasa bersyukur, Kachi tidak menderita kondisi yang serius. Bayi perempuannya ini hanya terlahir albino saja. Kachi memiliki kulit serta mata yang cukup sensitif.Namun secara umum, bayi tersebut cukup sehat.
Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai sebuah kejadian mengenai seorang ibu yag gigih pertahankan kehamilannya ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @wowartikel (15/11/2021). Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka
zxc3
@Yatagarasukirin :” Saya merasakan ada campur tangan tetangga “
@nemu_kitsune_0501 :” Luar biasa. Satunya normal, satunya albino. Memang keren ini ???????? “