RIAU24.COM -  Sebagian orang senang mewarnai rambut dengan tujuan untuk lebih percaya diri. Seperti yang diketahui, pewarnaan rambut melalui proses kimia sedemikian rupa sehingga membuat rambut bisa berubah ke warna yang diinginkan.

Lantas, apakah mewarnai rambut aman dilakukan oleh ibu hamil?

Melansir dari Diadona.com, kabar baiknya adalah pewarna rambut disebut aman digunakan saat hamil.

Pewarna rambut memang bisa mengotori atau terkena kulit seperti dahi atau kulit kepala selama perawatan. Tapi jangan khawatir, karena hanya sedikit bahan kimia yang benar-benar terserap ke dalam kulit.

Jumlahnya kecil, jadi bahan kimia tersebut kemungkinan tidak memiliki efek berbahaya pada tubuh bayi yang sedang berkembang.

Meski relatif aman, Anda harus tetap harus berhati-hati untuk meminimalkan risiko yang tidak diinginkan. 

Beberapa ahli menyarankan untuk tidak mewarnai rambut dalam 12 minggu pertama kehamilan.Moms harus menunggu hingga trimester kedua untuk mewarnai rambut.

Dan tidak ada salah untuk berjaga-jaga dengan memilih jenis pewarna rambut yang lebih lembut (mild) untuk meminimalkan paparan bahan kimia. Hal ini bisa didiskusikan dengan profesional yang menangani rambut ya!

Kalau masih ragu dan ada yang ditanyakan, Anda bisa konsultasikan pada dokter kandungan sebelum mewarnai rambut ya. 

Semoga informasi ini bermanfaat!