RIAU24.COM -BENGKALIS - Setelah hampir dua tahun pandemi Covid 19 melanda diwilayah indonesia, hampif semua sektor kehidupan merasakan dampaknya, antara lain merupakan olahraga khsusnya di Kabupaten Bengkalis.

Biasanya pecinta olahraga sepak bola di Bengkalis mulai dari tingkat desa hingga kecamatan selalu mengadakan iven tersebut. Dan saat ini, dikarenakan kondisi pandemi covid-19 di Kabupaten Bengkalis sudah mengalami landai atau tidak ada penambahan, maka Persatuan Sepakbola Kelapapati Bersatu (PSKB) Bengkalis akan mengelar open tournament sepakbola. 

Open tournamen itu, direncanakan akan dilaksanakan pada bulan Desember mendatang dan akan diikuti dengan target sebanyak 64 club sepakbola.

Seperti disampaikan Ketua Pelaksana Hendro dan Sabri. Hendro mengatakan bahwa, dengan berolahraga tentunya juga dapat menaikkan immun tubuh serta akan kembali menghidupkan para pesepak bola yang handal.

"Dengan akan dilaksanakan open tournament sepak bola ini, tentunya, kita ingin kembali menghidupkan semangat berolahraga di Bengkalis. Terutama sepakbola yang selama pandemi ini minim pertandingan,"ujar Hendro kepada wartawan, Rabu 17 November 2021.

Menurutnya, ada enam puluh empat klub yang direncanakan akan dipertandingkan nantinya yang berasal dari disetiap perwakilan Desa-Desa se kabupaten Bengkalis. Dan saat ini, pendaftaran bagi peserta tournamen sudah dibuka mulai dari tanggal 14 November 2021.

"Kita buka pendaftaran sejak kemarin, masa pendaftaran akan berlangsung hingga 14 Desember mendatang. Selain tim dari antar desa saat pelaksanaan nantinya ada enam tim undangan dari luar, namun pemain tetap dari desa dimana ia berdomisli,"ujarnya.

Diutarakannya, untuk sistem pertandingan akan berlangsung dengan sistem gugur. Secara teknis mekanisme pertandingan akan disampaikan kepada peserta saat pelaksanaan teknikal meeting direncanakan pada tanggal 14 Desember mendatang tersebut.

"Sebagai informasi, turnamen ini akan berlangsung dengan sistem gugur, mereka yang menang yang berhak maju kebabak selanjutnya,"ujarnya lagi.

 

Menurut dia, karena peserta terbatas pihaknya berharap tim sepakbola dari masing masing desa yang ingin ikut serta bisa segera mendaftarkan diri. Sebelum kuota tim peserta penuh.

Katanya lagi, pihak panitia memastikan pelaksanaan turnamen nantinya tetap akan mengedepankan protokol kesehatan. 

"Penerapan protokol kesehatan secara ketat akan diperhatikan panitia. Kita tahu meskipun kasus positif Bengkalis sudah turun, namun kita pastikan pelaksanaan tournamen tetap akan memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan,"pungkasnya.