Menu

Mengenal Tridacana Gigas, Kerang Laut Berukuran Raksasa

Fitrianto 6 Nov 2021, 12:16
Lovepik
Lovepik

RIAU24.COM -  Sosial media sekarang merupakan hal yang penting di dalam kehidupan masyarakat. Karena dapat memudahkan aktivitas manusia, baik dalam pekerjaan, sekolah, dan bisa di gunakan untuk hal lain yang berguna

Sosial media saat ini juga telah banyak tersaji yang bisa di akses, dan sosial media juga bisa di jadikan wadah untuk bisa menyalurkan inspirasi dalam membuat sebuah karya dalam bentuk digital. Dalam menggunakan sosmed harus benar benar pandai.

Dalam menggunakan sosial media kitab bisa dikenal banyak orang, baik itu dari hal yang positif maupun hal negative yang dilakukan baik sengaja ataupun tidak. Banyak ragam sosial media untuk kita berkreasi sepetii Instagram, Tiktok, Twitter, Facebook dan masih banyak lagi

Di sosial media juga bisa berbagi kisah dari yang mengharukan, mengenaskan, sebuah tragedi. Sosial media juga wadah juga tempat segala informasi terbaru atau terupdate.

Seperti yang beredar di sosial media Instagram dimana ada sebuah fakta mengenai trumbu karang yang berukurang besar dan bisa dikatakan sebagai batu karang raksasa

1. Spesies kerang paling besar.

Kima raksasa memiliki ukuran tubuh lebih dari 1,3 meter. Dengan tubuh yang besar, berat kerang ini bisa mencapai 250 kilogram. Namun, bagian dalam kerang yang lunak ini memiliki kurang lebih 10 persen dari keseluruhan beratnya. Seperti jenis kerang lain, kima raksasa tinggal di bagian dasar laut. Kima raksasa bisa hidup hingga 100 tahun. 

2. Bersimbiosis dengan ganggang laut.

Hal ini membuat ganggang laut dapat tumbuh di dalam cangkang kima raksasa. Kedua makhluk ini kemudian membentuk simbiosis yang menguntungkan. Ketika cangkang kima raksasa membuka, ganggang laut melakukan fotosintesis. Sebagian hasil fotosintesis dari ganggang diserap oleh kima raksasa. Sebagai gantinya, cangkang kima raksasa menjadi tempat perlindungan bagi ganggang laut.

3. Termasuk satwa yang dilindungi.

Kima raksasa termasuk satwa yang dilindungi oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN). Kima raksasa termasuk ke dalam status rentan. Populasi hewan ini juga terus berkurang. Kima raksasa diketahui dapat diolah menjadi makanan. Selain itu, cangkangnya yang indah membuat orang ingin menjadikannya sebagai koleksi. Perburuan yang berlebihan ini membuat populasi kima raksasa berkurang.

4. Memiliki mitos.

Kima raksasa dibicarakan bisa memerangkap dan memakan penyelam yang berada di dekat mereka. Kenyataannya, kerang ini sama sekali tidak berbahaya. Tidak ada catatan kematian manusia yang disebabkan oleh kima raksasa. Menurut ilmuwan, otot yang digunakan untuk menggerakkan cangkang kerang bergerak terlalu lambat untuk bisa memerangkap manusia. Kima raksasa lebih memilih untuk menutup cangkangnya dibandingkan mencoba untuk memangsa manusia.

5. Berkembang biak dengan bertelur.

Dalam satu kali penyebaran, kima raksasa bisa melepaskan hingga 500 juta telur! Ketika kima raksasa melepaskan telurnya, kima raksasa lain yang berada di sekitarnya akan melepaskan sperma. Dengan cara inilah kima raksasa dapat berkembang biak. Statusnya yang terancam punah membuat kima raksasa menjadi hewan yang dilindungi. Kima raksasa saat ini sulit ditemukan di laut karena populasinya yang berkurang.

Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai sebuah fakta mengenai batu karang raksasa ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @top5_id (05/11/2021). Setkidaknya postinga tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka

@rng.18_ :” Gatel gak klo kesentuh? “

zxc3

@ryuu.chi :” Kirain kulit kerang ajaib ???????????? “

@nopal.novv :” puja kerang Ajaib “

@meeiilindaa :” Rumahnya Jinny oh Jinny “

@araaa_tia2 :” Oh jadi pokemon yang kerang mirip ini toh “