Kelompok Hak LGBT di China Putuskan Untuk Hentikan Kegiatan dan Tutup Akun Medsos
RIAU24.COM - Sebuah kelompok advokasi LGBT di China yang telah mempelopori banyak kasus hukum memutuskan untuk menutup kegiatan mereka.
zxc1
Advokasi Hak LGBT China mengumumkan menghentikan semua kegiatan dan menutup akun media sosialnya dalam pengumuman di media sosial Kamis (4/11).
“Kami sangat menyesal untuk memberi tahu semua orang, Queer Advocacy Online akan menghentikan semua pekerjaan kami tanpa batas waktu,” kata kelompok itu di WeChat, menggunakan nama akun media sosialnya.
Mereka menutup akunnya di WeChat dan Weibo, dua platform yang paling banyak digunakan di China.
Seorang anggota mengkonfirmasi bahwa semua aktivitas grup telah ditutup. Seorang nggota yang berbicara kepada The Associated Press dengan syarat anonim menolak mengatakan alasannya.
Pada Juli, WeChat menutup lusinan akun yang dijalankan oleh mahasiswa dan kelompok nirlaba tentang topik LGBT.