Momen Petugas Masjidil Haram Cabut Stiker Jaga Jarak, Netizen Ucap Syukur: Tapi Disini Aja Maulid Nabi Digeser
RIAU24.COM - Pemerintah Arab Saudi mulai melonggarkan protokol kesehatan COVID-19 terkait aturan jaga jarak di Masjidil Haram, Mekkah.
Terlihat dalam unggahan Instagram @memomedsos stiker penanda jaga jarak mulai dicabut.
Tak hanya Masjidil Haram, Masjid Nabawi kini juga boleh beroperasi dengan kapasitas penuh (full capacity) atau kapasitas maksimal.
Menandai pencabutan pembatasan kapasitas di Masjidil Haram, petugas mencopot semua stiker jaga jarak atau physical distancing. Petugas juga memindahkan pagar pembatas (barrier).
Pencabutan jaga jarak ini mulai berlaku sejak salat Subuh, Minggu (17/10).
Selama pandemi, stiker jaga jarak memenuhi ruang ibadah di Masjidil Haram. Kapasitas masjid atau jumlah jemaah juga dibatasi.
Stiker itu semula dipasang per dua meter. Namun, seiring menurunnya kasus COVID-19 di Arab Saudi, maka pelonggaran dilakukan.
Momen pencabutan stiker jaga jarak ini lantas mendapat sorotan dari netizen, mereka sontak megucapkan rasa syukur. Namun, ada juga yang membandingkan peraturan Arab Saudi dengan Indonesia.
"Di sini aja maulid nabi di geser," ungkap @wakilkok***
"Semoga di Indonesia juga, yang namanya berjarak itu gak enak. Gak enak juga kalau konser musik boleh sholat shaf rapat dibilang covid. Bukan maen," ungkap @_wl***
"Allhamdulillah, Allahummasollialasayyidina Muhammad," ungkap @lexirubyj***