RIAU24.COM - Anggota parlemen Inggris, David Amess, meninggal pada Jumat (15/10) setelah ditikam beberapa kali saat bertemu dengan konstituen di sebuah gereja di Leigh-on-Sea.

Anggota parlemen berusia 69 tahun yang telah mewakili Southend West Essex sejak 1997 untuk Partai Konservatif itu, berada di Gereja Metodis Belfairs untuk pertemuan rutin dengan orang-orang di distriknya ketika serangan pisau terjadi.
zxc1
Seorang pria berusia 25 tahun yang tidak dikenal ditahan.

Kejahatan yang mengejutkan itu mirip dengan kematian anggota parlemen Jo Cox tahun 2016 oleh seorang ekstremis sayap kanan. Dia sedang bersiap-siap untuk mengadakan pertemuan dengan konstituen ketika dia ditembak mati di Birstall.

"Saya terkejut dan sangat tertekan dengan pembunuhan Sir David Amess. Pikiran dan doa kami bersama keluarga, teman, dan kolega David," cuit Ketua House of Commons Lindsay Hoyle.
zxc2
Mantan Perdana Menteri David Cameron mengatakan kematian Amess "menghancurkan, mengerikan dan tragis."

"David Amess adalah pria yang baik dan benar-benar baik dan dia adalah anggota parlemen paling berkomitmen yang pernah Anda harapkan untuk bertemu," cuit Cameron. 

"Kata-kata tidak cukup untuk mengungkapkan kengerian dari apa yang terjadi hari ini. Saat ini, hati saya tertuju pada keluarga David."

Carrie Johnson, istri Perdana Menteri Boris Johnson , mengatakan Amess adalah penyayang binatang dan "pria sejati."