RIAU24.COM - Sesaat setelah seorang bayi laki-laki lahir, perawat yang mendampinginya melihat sesuatu yang aneh.

Dia memperhatikan bahwa dahi bayi bernama Teddy itu, runcing. Ternyata itu adalah tanda-tanda craniosynostosis.

zxc1
Craniosynostosis adalah kondisi cacat lahir ketika ubun-ubun menutup lebih cepat. Akibatnya, kepala bayi berkembang dengan tidak normal dan menyebabkan bentuk kepala bayi tampak tidak sempurna.

Ini juga bisa menyebabkan deformitas permanen, kejang dan tekanan pada otak. Selain itu, tengkorak pada bayi yang menderita kondisi ini bersatu terlalu dini sebelum otak bayi terbentuk sepenuhnya.

Keluarga Teddy tinggal di Teesside tetapi karena perawatan spesialis yang dibutuhkan Teddy, dia akan segera menjalani operasi di bawah perawatan dokter di Rumah Sakit Anak Alder Hey.
zxc2
"Ini adalah fusi prematur dari jahitan di tengkoraknya, ini adalah fusi jahitan tunggal, jadi dahinya cacat," kata ibunya.

"Satu-satunya cara untuk memperbaikinya adalah dengan operasi dan mereka biasanya melakukannya antara 18 dan 24 bulan."