RIAU24.COM -  Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana menutup atau melikuidas 7 perusahaan yang dianggap sudah tidak lagi beroperasi dan kerap merugi.

Ke-7 perusahaan itu seperti PT Merpati Nusantara Airlines (Persero), PT Kertas Leces (Persero), PT Industri Gelas (Persero), PT Istaka Karya (Persero).

Kemudian PT Kertas Kraft Aceh (Persero), PT Industri Sandang Nusantara (Persero), dan PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (Persero).

Khusus untuk PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (Persero), penutupan disebabkan karena karyawannya yang hanya berjumlah 7 orang.

Selain itu penutupan ini juga disebabkan karena perusahaan tidak fokus.

Selain bisnis pembiayaan, perusahaan juga menggarap sektor perhotelan.