Wahyu Miranto Yang Hilang Memasuki Hari ke 7, Belum Membuahkan Hasil Tim Gabungan Hentikan Pencarian
RIAU24.COM BENGKALIS - Memasuki hari ke 7 tim gabungan yang melakukan pencarian satu orang pekerja di perkebunan Akasia PT SPM yang berada di Desa Tanjung Leban Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis yang dinyatakan hilang tanpa jejak belum membuahkan hasil.
Hal tersebut disampaikan Kukuh Widodo humas Basarnas Pekanbaru Pos Bengkalis kepada Riau24.com, Jumat 10 September 2021. Diutarakannya, kehilangan tersebut terjadi, sejak Senin (30/9) lalu bernama Wahyu Miranto (24) warga Desa Sejangat.
"Iya bang hari ini memasuki Hari ketujuh dan untuk pencarian dihentikan dan dilanjutkan dengan pemantauan. Pencarian ini juga belum berhasil, kita sudah melakukan upaya pencarian baik via udara maupun darat,"ujarnya singkat.
Sebelumnya, korban Wahyu Miranto bertugas bersama rekannya saat itu ditugaskan untuk mengantarkan pupuk perusahaan dalam area perusahaan melalui kanal perkebunan dengan menggunakan sampan.
Saat pengantaran pupuk, korban hanya menunggu di darat. Sementara rekannya pergi menggunakan sampan sekitar pukul 14.30 WIB Senin kemarin. Setelah rekan korban kembali dari mengantarkan pupuk sekitar pukul 16.00 WIB. Korban sudah tidak berada di tempat dimana ia menunggu.
Rekan korban sempat melakukan pencarian disekitaran tempat korban terakhir berada. Namun pada pencarian awal yang dilakukan tidak berhasil ditemukan. Kemudian, melaporkan kejadian ini kepada pihak keluarga dan pihak Kepolisian. Sementara pihak Basarnas Pekanbaru baru menerima laporan orang hilang di wilayah perkebunan PT SPM Desa Tanjung Leban ini baru pada, Sabtu 4 September 2021 kemarin.
Upaya pencarian dilakukan bersama petugas Kepolisian dan dibantu warga sekitar. Tim pencarian gabungan sampai saat ini belum menemukan tanda tanda keberadaan korban diarea dengan dilakukan penyisiran sejumlah lokasi.