RIAU24.COM -  Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Siak menyelenggarakan Stakeholder Meeting Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial di ruang serbaguna Perpustastakaan belum lama ini.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Siak M. Arifin mengatakan, kegiatan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan program nasional yang bertujuan meningkatkan literasi di kabupaten Siak dan nasional secara umum.

Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk mendata komitmen dari stakeholder (pemangku kepentingan) di Kabupaten Siak dalam rangka mendukung pengembangan perpustakaan di daerah, baik perpustakaan kabupaten maupun desa/kampung. 

“Meeting bersama stakeholder ini merupakan bagian dari revitalisasi perpustakaan kabupaten Siak dan yang bertujuan untuk meningkatkan literasi di kabupaten Siak,” Jelasnya. 

Untuk diketahui, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Siak terpilih sebagai penerima program dari tahun 2019, dan sebelumnya di tahun 2018 sudah mengikuti bimbingan teknis. 

Melalui kegiatan tersebut, harapannya bagaimana meningkatkan kesejateraan masyarakat dan bagaimana peran perpustakaan untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat melalui peningkatan literasi.

Turut meramaikan bazar dari Pustaka Kampung Bina Ilmu Sialang Sakti Kecamatan Dayun. Menjual hasil inklusi sosial, yaitu sablon kaos, masker bertuliskan "Ayoo Membaca dan Literasi untuk Kesejahteraan", hasil rajutan, mainan kunci dari bekas tutup botol. 

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua TP PKK Siak Ananda Laila Putri, Ketua Gatriwara Siak, perwakilan OPD, Camat, BUMD, sejumlah Penghulu, komunitas penggiat literasi  dan mitra Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Siak, pengelola Pusdes dan masyarakat.(Lin)