RIAU24.COM -  Seorang ibu dua anak ini mengaku telah melakukan pelecehan seksual terhadap anak-anaknya sendiri dan secara teratur buang air kecil di cangkir jus mereka. Wanita Inggris yang sakit berusia 20-an itu bertukar fantasi memutar dan mengerikan dengan pedofil di internet sebelum dia tertangkap oleh FBI.

Sang ibu, yang tidak dapat disebutkan namanya karena alasan hukum, menjadi sasaran dinas intelijen AS musim panas lalu, yang menyerahkan file tersebut ke pihak berwenang Inggris untuk melanjutkan penangkapannya, menurut Pengadilan Oxford Crown.

Dia juga ditemukan telah bertukar pesan dengan seorang pedofil yang sejak itu telah dipenjara selama lebih dari satu dekade setelah penyelidikan oleh Polisi Metropolitan.

Pengadilan mendengar bahwa akun Snapchat dan Kik milik wanita Oxfordshire ditemukan selama operasi penangkapan oleh tim eksploitasi anak FBI Mei dan Juni lalu. Wanita itu mengklaim dia tinggal bersama dua anaknya dan buang air kecil di cangkir dan membuat mereka meminumnya.

Seorang petugas FBI yang menyamar, menyamar sebagai pedofil online, bertukar pesan dengan wanita tersebut. Dia mengatakan akan "merasa liar" melihat seorang pria yang terangsang secara seksual oleh anak-anak dan mengirim gambar telanjang dirinya dengan kaki bayi menyentuh pantatnya.

Pengadilan mendengar pesan lain dari terdakwa kepada petugas yang menyamar yang mengatakan bahwa dia "harus menikah dengan seorang pedofil".